Kita yang hidup di kawasan tropis memiliki kulit sawo matang sebagai ciri khasnya. Dengan banyaknya limpahan sinar matahari memang kulit kita cenderung lebih gelap dari penduduk kawasan sub tropis. Namun tak dipungkiri banyak juga wanita Indonesia yang mendambakan kulit putih sehingga bermunculanlah produk kecantikan dengan iming-iming bisa memutihkan kulit.
Sebenarnya yang tepat adalah produk yang bisa mencerahkan kulit karena jika produk itu bisa memutihkan maka perlu diwaspadai apakah menggunakan bahan-bahan kimia berbahaya yang bisa mengubah melanin di kulit tropis. Dan kita juga perlu tahu bahwa proses pencerahan kulit itu tidak bisa praktis dan bisa mendapatkan hasil secara instan.
Faktor Pencerah Kulit
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi proses pencerahan kulit, antara lain:
- Makanan
2. Gaya Hidup Sehat
Olahraga dan tidak merokok menjadi faktor penting dalam menjaga kulit sehat dan cerah. Nikotin yang terkandung di asap rokok dapat merusak aliran darah menuju wajah. Sehingga kulit terlihat kering, kusam dan keriput
3. Karakter Kulit Wajah
Kulit cenderung kering lebih mudah kusam dan mudah menjadi flek hitam. Dan jenis kulit berminyak memerlukan penanganan berbeda lagi. Semua perlu waktu yang berbeda-beda untuk mencerahkan kulit.
Untuk urusan kulit memang kita tidak bisa main-main karena akibatnya bisa permanen atau kalaupun bisa dikoreksi memerlukan waktu lama dan biaya yang tidak sedikit. Untuk itu sedari remaja perlu diberikan perawatan yang baik agar kulit wajah bisa tetap sehat. Perawatan wajah itu sederhana saja seperti membersihkan muka dengan sabun khusus wajah, memakai toner dan juga menggunakan tabir surya agar tidak terpapar sinar ultra violet yang bisa mengakibatkan hiperpigmentasi.
Sebenarnya apa hiperpigmentasi? Hiperpigmentasi kulit itu terjadi ketika tubuh memproduksi zat melanin, yaitu zat pigmen yang memberikan warna kulit tubuh, dalam jumlah berlebihan. Flek atau bercak gelap pada kulit ini umumnya bisa timbul di salah satu bagian tubuh. Tapi tidak menutup kemungkinan hiperpigmentasi juga bisa timbul di seluruh tubuh.
Jenis Hiperpigmentasi
Flek hitam atau hiperpigmentasi bisa dibedakan menjadi beberapa jenis yang menurut alodokter.com adalah:
- Melasma
Melasma biasanya terdapat di area yang sering terkena sinar matahari dan kondisi ini banyak dialami oleh wanita, walaupun tidak menutup kemungkinan juga terjadi pada pria. Melasma lebih beresiko dialami oleh mereka yang berkulit gelap.
2. Lentigo
Lentigo biasa dialami oleh orang-orang berusia paruh baya atau lanjut usia. Seiring pertambahan usia, bercak lentigo bisa terus bertambah.
3. Hiperpigmentasi Pasca-inflamasi
Kondisi kulit ini ditandai dengan bercak kecoklatan pada kulit di bagian tubuh tertentu yang mengalami cedera atau peradangan sebelumnya. Ukuran bercak besar dan bentuknya tidak beraturan.
4. Efek Samping Obat dan Bahan Kimia
Obat tersebut bisa berupa obat antimalaria, obat jantung, seperti amiodarone, maupun kemoterapi, seperti bleomycin dan busulfan. Sementara itu, bahan kimia yang memicu hiperpigmentasi adalah perak, emas dan merkuri.
Baru-baru ini aku mencoba produk POND'S Triple Glow Serum dan Triple Glow Serum Mask. Sudah dengar kan produk baru ini? Ini adalah salah satu upaya untuk mengatasi kulitku kusam dan flek hitam.
POND'S Triple Glow Serum dan Triple Glow Serum Mask ini mengandung konsentrat serum pencerah wajah yang menggabungkan 3 kekuatan terbaik sehingga bisa bekerja 60 kali lebih efektif dari Vitamin C. Tiga kekuatan itu apa saja sih? Ini dia penjelasannya:
- Gluta-Boost-C formula khusus yang mengandung glutathione, antioksidan yang dikenal mampu mencerahkan kulit. Formula unik Gluta-Boost-C efektif menyamarkan flek hitam, untuk wajah tampak cerah dan warna kulit merata
Vitamin B3+ yang berfungsi untuk menyamarkan pori untuk wajah tampak mulus
- Hyaluronic Acid berfungsi untuk menyerap mendalam ke setiap lapisan epidermis kulit untuk wajah tampak lembap berkilau.
Cobain deh POND'S Triple Glow serum dan Triple Glow Mask Serum secara teratur agar mendapat hasil kulit cerah yang diidamkan.